Riekha Pricilia

Perempuan, 21 Tahun

Riau, Indonesia

Tiga sifat manusia yang merusak adalah : kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, serta sifat mengagumi diri sendiri yang berlebihan. <div style='background-color: none transparent;'></div>
::
PLAY
Faceblog-Riekha
Shutdown

Navbar3

Search This Blog

Minggu, 03 April 2011

Pengaruh Ayah poligami terhadap anak

PENGARUH AYAH YANG POLIGAMI TERHADAP KEKERASAN PSIKOLOGIS DAN PENALARAN MORAL REMAJA
  1. 1. Hipotesis
Ada hubungan antara kekerasan psikologi dengan penalaran moral remaja dengan ayah poligami. Semakin tinggi kekerasan psiklogis, maka semakin rendah penalaran moral remaja dengan ayah poligami. Sebaliknya semakin rendah kekerasan psikologis, maka semakin tinggi penalaran moral remaja dengan ayah poligami.
  1. Variabel Bebas : pengaruh ayah yang poligami.
  2. Variabel Terikat : kekerasan psikologis dan penalaran moral remaja.
  3. Subjek
sampel yang digunakan adalah aksidental dengan jumlah subjek   30 orang Remaja.
  1. 5. Hasil
    1. Hasil Uji Relabilitas dan Validitas
      1. Uji Relabilitas
      2. Uji Validitas
  • Uji Validitas skala kekerasan psikologis.

skala kekerasan yag terdiri dari 40 aitem, meliputi 5 aspek, setelah diuji validitas terdapat 15 aitem yang gugur, memiliki koefisien korelasi bergerak dari 0,7005 sampai dengan 0,8205. Setelah seleksi aitem bergerak dari 0.3514 sampai dengan 0,8977. Sehingga aitem yang valit menjadi 25 aitem.
  • Rerata Hipotesis dan Rerata Empiris skala psikologi kekerasan.
Skor penelitian skala kekerasan psikologis bergerak dari 1 sampai 4 dengan jumlah aitemnya sebanyak 25, maka skor totalnya bergerak dari 25 (25 x 1) sampai dengan 100 (25 x 4).sehingga luas jarak sebarannya adalah 100 - 25 = 75, dengan satuan deviasi standarnya bernilai 75 : 6 = 12,5. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa sekor terendah skala kekerasan psikologi adalah 37 dan skor tertinggi 91, rerata empiris 62,45 dan standar deviasi sebesar 14,690.
  1. Hasil Uji Asumsi.
    1. Uji Normalitas sebaran
-          Hasil uji normalitas sebaran terhadap variable kekerasan psikologis diperoleh mean = 62,45, standar deviasi = 14,69, kofisien = 0,730 an p = 0,662.
-          Hasil uji normalitas sebaran terhadap variable penalaran moral diperoleh mean = 8,42, standar deviasi = 2,953, koefisien = 1,212 dan p = 0,079.
  1. Uji Linieritas Hubungan
Hasil dari uji linieritas ini diketahui bahwa antara kekerasan psikologis dan penalaran moral pengaruhnya linier (F = 0,734; p = 0,086)
  1. Hasil Uji Hipotesis
Hasil analisis korelasi parsial dengan zero order partial (tanpa adanya variable kontrol), menunjukkan adanya korelasi negative yang signifikan antara kekerasan psikologis dengan penalaran moral, dengan r = -0,4087; p =0,022. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kekerasan psikologis tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan penalaran moral remaja yang ayahnya berpoligami. Dengan demikian hipotesis ditolak.

http://rikh4.wordpress.com/

0 Komentar: